Kebijakan Tarif Trump Naik Jadi 245% untuk China, Dunia Bersiap Hadapi Dampaknya


Reformasirakyatindonesia.comresiden Amerika Serikat, Donald Trump, baru-baru ini mengumumkan bahwa China kini menghadapi tarif impor hingga 245% atas barang-barang yang masuk ke AS. Langkah ini merupakan respons terhadap tindakan balasan dari Beijing yang membatasi ekspor bahan-bahan penting seperti galium, germanium, dan antimon—mineral langka yang krusial bagi industri pertahanan dan teknologi tinggi AS.

Gedung Putih menyatakan bahwa tarif baru ini terdiri dari beberapa komponen: 125% sebagai pembalasan atas tarif China terhadap barang-barang AS, 20% sebagai sanksi atas dugaan ketidakpedulian China terhadap perdagangan fentanilo, dan tambahan tarif dari Pasal 301 yang bervariasi antara 7,5% hingga 100%.

Tindakan China menghentikan ekspor bahan-bahan strategis ini semakin memperburuk ketegangan perdagangan antara kedua negara. AS sangat bergantung pada pasokan mineral langka tersebut untuk produksi pesawat tempur, kapal selam, drone, dan senjata pintar. China, yang menguasai sekitar 70% produksi global galium dan 90% germanium, kini memberlakukan pembatasan ekspor yang ketat, yang dapat merugikan kemampuan pertahanan AS dan memperkuat posisi strategis China di pasar teknologi dan militer global.The Guardian

Sementara itu, pasar saham global mengalami penurunan tajam setelah AS memberlakukan pembatasan ekspor chip ke China. Perusahaan seperti Nvidia memperkirakan kerugian hingga $5,5 miliar akibat larangan ekspor chip AI ke China. Harga emas melonjak ke rekor tertinggi di atas $3.300 per ons, mencerminkan ketidakpastian yang meningkat di pasar keuangan global.

Sebagai respons, China mengkritik kebijakan perdagangan AS dan menunjuk negosiator perdagangan baru. Pemerintah China menyatakan bahwa tindakan AS merupakan penyalahgunaan kontrol ekspor dan sanksi sepihak yang merusak stabilitas rantai pasokan global dan merugikan kepentingan semua negara.

Perkembangan ini menunjukkan bahwa ketegangan perdagangan antara AS dan China semakin meningkat, dengan dampak signifikan terhadap ekonomi global dan sektor teknologi tinggi. 

Red.

Posting Komentar untuk "Kebijakan Tarif Trump Naik Jadi 245% untuk China, Dunia Bersiap Hadapi Dampaknya"